Jumat, 07 Februari 2020

Aldila Ningtyas_Gresik_RCIP_NHW2.2

NHW 2.2 - SEJARAH IBU PROFESIONAL & DAUR HIDUP ORGANISASI







Setelah memahami tentang daur hidup organisasi, bagaimana menurut pendapat Anda?
Daur hidup organisasi adalah proses pertumbuhan dalam organisasi, seperti seorang anak yang baru lahir sampe dewasa semuanya memerlukan proses dan tantangan masing-masing. Dan setiap tahapan proses dalam daur hidup organisasi ada masa-masa sulitnya juga, yaitu krisis pertumbuhan yang berbeda-beda ditiap tahapannya.


Apakah ini sesuai dengan yang dialami oleh Ibu Profesional berdasarkan pengamatan Anda selama ini?
Yaa...daur hidup organisasi sesuai dengan Ibu Profesional. Tahap pertama (Tumbuh melalui Kreatifitas) adalah masa dimana Ibu Septi membuat Ibu Profesional  di rumahnya setiap Rabu. Hanya ada beberapa orang ibu yang belajar bersama.
Tahap kedua (Tumbuh Melalui Arahan) adalah saat mulai ada Institut Ibu Profesional dimana sudah ada system belajar dan tersebar di seluruh Indonesia.
Tahap ketiga (Tumbuh Melalui Delegasi) dimana Ada Institut Ibu Profesional dan Komunitas Ibu Profesional yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia. Di Institut Ibu Profesional bahkan sudah ada beberapa fasilitator yang memegang peranan di kelas belajar. Sehingga tugas mengajar para siswa tidak hanya dilakukan Ibu Septi saja
Tahap Keempat (Tumbuh Melalui Koordinasi dan Kontrol) mulai tumbuh saat ada beberapa regional di Indonesia dan dunia dan pada setiap regional memiliki pengurus lengkap dengan rumbelnya. Namun, segala kegiatan yang bersifat perkuliahan masih dihandle oleh pusat.
Tahap Kelima (Tumbuh Melalui Kerjasama) yaitu New Chapter 2020 ini, karena ada 5 komponen yang saling berkoordinasi dan memiliki fokus kegiatan sendiri-sendiri


Jika tidak, bagaimana daur hidup Ibu Profesional menurut Anda?
Untuk tahap keenam belum, sampai sekarang masih pada tahap kelima


Apakah yang harus dilakukan saat ini agar Ibu Profesional dapat terus memberi dampak baik bagi dunia?
Lebih banyak ibu yang mengenal  dan terdampak dengan adanya Ibu Profesional, begitupun saya saat sudah mengenal Ibu Profesional merasakan betul betapa menjadi Ibu itu tidak mudah dan harus semangat belajar. Semangat inilah yang harus ditularkan ke lebih banyak Ibu di dunia, agar generasi yang akan datang lebih sukses dengan ibu yang berilmu dan bahagia.
Sehingga Ibu Profesional harus lebih dikenal, lebih banyak memberi impact di masyarakat dan menggandeng pihak lain agar lebih banyak orang tahu bahwa Ibu profesional ada dan nyata manfaatnya J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tahap Kupu-Kupu : Jurnal Ketujuh

Tahap Kupu-Kupu : Jurnal Pekan Ketujuh Surat Untuk Mentor Surat Untuk Mente 1 ...