Bunda Sayang - Komunikasi Produktif :
Mandi Pagi itu Menyenangkan
Setelah menunggu lebih dari setahun untuk belajar
ilmu mendidik anak, tibalah saya di zona 1 yaitu Komunikasi Produktif. Rasanya
memang ini materi kunci untuk 12 bulan kedepan, komunikasi pembuka segala ilmu.
Jalan ninja untuk memudahkan kita dalam menyampaikan informasi atau gagasan.
Materi ini sangat saya butuhkan, karena jujur cara berkomunikasi saya memang
cenderung kurang baik dan saya sadar hal itu. Semoga setelah mendapatkan materi
komunikasi produktif dan melatih diri untuk terbiasa menggunakannya kedepan
cara berkomunikasi saya bisa menjadi lebih baik.
.
Tantangan pertama ini awalnya mau saya tuliskan
komunikasi dengan suami, namun karena suami saya orang yang cenderung pendiam
dan nurut rasanya nanti gak ada dinamika. Sehingga saya memilih melakukan
tantangan ini bersama Echa, anak perempuan saya yang berusia 3 tahun 8 bulan.
Usia yang sedang aktif-aktifnya, penasarannya tinggi dan juga banyak tanya.
Doakan ya semoga latihan dalam 15 hari ini untuk memulai komunikasi produktif
berjalan lancar.
.
Dari hasil family forum kemarin, saya dan suami
memutuskan untuk mencoba komunikasi produktif ke Echa di pagi hari saat kami
menyuruhnya mandi. Saya adalah ibu bekerja di ranah publik, setiap pagi sebelum
berangkat ke kantor saya memastikan Echa sudah mandi dan sarapan. Namun,
kegiatan mandi pagi ini biasanya penuh drama, nangis lah gak mau mandi, minta
mandi sama bunda padahal saya masih masak atau bahkan diguyur air sambil
nangis2. Tapi ya tetap kami paksaan hal itu setiap pagi, niat saya biar dia
terbiasa karena dia berada pada periode sensitifitas keteraturan.
.
Semalam coba saya sounding-sounding dulu tentang
mandi pagi tanpa nangis. Saya bicara dengan Echa setelah membacakan buku
sebelum tidur, dengan intonasi yang sangat pelan dan mennggunakan
kalimat-kalimat pendek.
“Echa
besok bangun pagi ya, terus mandi. Mandinya gak usah nangis ya, berangkat
sendiri”
Echa menggelengkan kepalanya, kemudian saya
melanjutkan.
“Mandi
sama ayah apa sama bunda?”
“Echa
kan good girl, jadi mandi sendiri gak disuruh bunda”
Dan dia tetap tidak menjawab, kemudian pergi
tidur.
Hari Pertama :
Pagi ini seperti biasa setelah sholat subuh saya
memasak untuk makan Echa dan bekal saya serta suami. Jam 5 saya minta suami
untuk membangunkan Echa dan mengajaknya jalan pagi disekitar rumah. Memang kami
sudah pembagian tugas setiap pagi, tugas saya memasak dan mencuci piring, suami
membangunkan Echa kemudian mengajaknya jalan pagi dan memandikan.
Setelah jalan pagi saya minta Echa untuk mandi,
tapi dia tidak mau dan menjawab nanti saja bunda. Sambil menggoreng telur dadar
kuhampiri Echa
Bunda :
Echa waktunya mandi ya sayang, habis ini kita sarapan sama bunda
Echa :
Nanti aja bun
Bunda :
Yasudah 5 menit lagi Echa berangkat mandi ya, bunda capcay udang dan telur
dadar kesukaan Echa
Echa :
10 menit ya bun
Bunda :
(saya ambil hp dan nyalakan alarm) 7 menit ya, kalau hp bunda bunyi Echa
berangkat mandi
Echa : (menggeleng)
Bunda :
Mau mandi sama bunda ?
Echa :
Gak mau
Bunda :
Mau mandi sama ayah ?
Echa :
(diam aja)
Kemudian saya selesaikan memasak dan meminta
tolong suami untuk mengajak Echa mandi. Setelah alarm hp saya berbunyi, suami
meminta Echa untuk pergi ke kamar mandi tetapi saya mendengar rengekan Echa gak
mau. Kemudian, tiba-tiba dia berlari kearah saya didapur dan saya menunduk
Bunda :
Echa mandi sama ayah atau bunda ?
Echa :
Sama bunda aja
Bunda :
Baiklah, ayuk dilepas dulu bajunya
Echa :
Aku mau pake baju ini lagi
Bunda :
Yang warna kuning ya, kan echa punya 2. Yang biru ini udah bau kan semalem
dipake
Echa :
Iyaa
Begitulah akhirnya, Echa mandi tanpa menangis dan
paksaan meskipun lumayan panjang proses membujuknya diawal ya. Rencana untuk
besok saya sounding lagi malam hari, kemudian memberikan pujian karena tadi
sudah mau mandi tanpa nangis dan masih memberi pilihan daripada saya
suruh-suruh.
Dan beginilah fotonya setelah mandi, memakai baju
kuning yang dia inginkan dengan wajah ceria. Karena kalo mood dia baik, saya
dan suami berangkat bekerja juga lebih lega dan gak kepikiran.
Bintang hari ini 3 deh, karena belum berjalan
mulus 100%. Semoga besok tidak ada rengekan dan proses yang panjang lagi. Semangattt
#harike1
#tantangan15hari
#zona1komprod
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia
.
.
.
@cuedil
030920
Tidak ada komentar:
Posting Komentar